PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) atau Mitratel mencetak laba bersih Rp1,02 triliun pada Semester I/2023 atau naik 14,7 persen yoy dibandingkan dengan posisi tahun sebelumnya sebesar Rp892 miliar.
Direktur Keuangan Mitratel Ian Sigit Kurniawan tengah membidik laba bersih sebesar Rp2 triliun. Adapun sampai dengan semester I/2023, laba anak usaha Telkom itu telah mencapai 57 persen dari target perseroan.
MTEL membukukan peningkatan pendapatan dan laba bersih sepanjang semester I/2023. Laba bersih MTEL naik menjadi Rp1,02 triliun sepanjang 6 bulan pertama 2023. Kinerja pendapatan MTEL ini didorong oleh pendapatan sewa menara sebesar Rp3,82 triliun, pendapatan jasa konstruksi sebesar Rp295,8 miliar, serta pendapatan jasa dan sewa listrik senilai Rp6,2 miliar.
Analis MNC Sekuritas Andrew Susilo mengatakan ada tiga hal yang membuat laba Mitratel tumbuh pada semester I/2023. Pertama, Mitratel agresif menambah jumlah menara dan serat optik untuk meningkatkan pangsa pasar.
Kedua, MTEL mampu mengetatkan beban efisiensi sehingga kenaikan pendapatan berdampak positif pada laba. Ketiga, perseroan memiliki beban utang yang relatif lebih kecil dan terkelola lebih baik.
Andrew mengatakan biaya maintenance tower dari Mitratel yang membaik dapat mendorong peningkatan marjin bisnis ditambah potensi penambahan tenant di luar jawa.
Sumber: Bisnis