PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) mencatatkan pendapatan bersih sebesar US$ 1.074,3 juta di semester pertama tahun 2023, dengan posisi laba bersih sebesar US$ 0,3 juta. Perseroan menunjukkan kinerja yang tangguh untuk semester pertama tahun 2023. Hal ini terlihat dari kinerja keuangan, baik pendapatan hingga laba bersih yang diperoleh.
Direktur SDM & Urusan Korporat Chandra Asri Petrochemical, Suryandi mengatakan, Chandra Asri mencatatkan pendapatan bersih US$ 1.074,3 juta dan EBITDA positif sebesar US$ 95,3 juta, dibandingkan dengan EBITDA sebesar US$ 24,1 juta pada semester I 2022, menandakan kenaikan sebesar 295,4%. Laba bersih setelah pajak untuk semester pertama sejumlah US$ 0,3 juta, dibandingkan dengan rugi bersih US$ 64,7 juta pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Pada 30 Juni 2023, perseroan memiliki liquidity pool sebesar US$ 2,3 miliar yang terdiri dari kas dan setara kas sebesar US$ 923 juta, surat berharga US$ 954 juta, dan fasilitas committed revolving credit sebesar US$ 405 juta.
Suryandi menegaskan, meskipun diperkirakan akan adanya volatilitas yang berkelanjutan di masa mendatang akibat ketidakpastian geopolitik dan harga energi, perseroan tetap percaya pada prospek jangka panjangnya dan melaksanakan rencana ekspansinya dengan disiplin dan fokus.
Sumber: Kontan