Kenaikan Harga Gas Non HGBT Bisa Kerek Biaya Produksi Barang Elektronik

2023-08-18 14:40:35 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

Rencana kenaikan harga gas di luar skema kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (non-HGBT) berpotensi mendongkrak biaya produksi elektronik. Sekretaris Jenderal Gabungan Pengusaha Elektronik (Gabel) Daniel Suhardiman mengatakan kebijakan tersebut bisa mendongkrak harga komponen/material produk elektronik di rantai pasok. Alhasil, biaya produksi elektronik pun bisa ikut terkerek. 

Kendati demikian, kebijakan kenaikan harga gas non HGBT, kalaupun jadi dilakukan, tidak serta merta bakal mendorong kenaikan harga di tingkat barang jadi produk elektronik. Sebab, kata Daniel, keputusan untuk menaikkan harga barang elektronik masih perlu mempertimbangkan banyak faktor lain, seperti misalnya kondisi pasar dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS), dan lain-lain.

Ketua Umum Apindo, Shinta W. Kamdani, mengatakan bahwa dengan kondisi saat ini pun harga gas non-HGBT di Indonesia sudah kalah saing, bahkan sudah menjadi yang paling mahal dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara. Opsi menaikkan harga gas non-HGBT menurutnya bakal membuat daya saing iklim usaha industri nasional semakin tidak kompetitif.


Sumber: Kontan

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: