Indo Tambang (ITMG) Dongkrak Bisnis Batu Bara dan Energi Terbarukan

2023-08-18 08:51:32 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) membukukan volume produksi batu bara sebanyak 8,2 juta ton per Juni 2023, meningkat 6% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Direktur Utama Indo Tambangraya Megah Mulianto mengungkapkan, pencapaian tersebut telah melampaui target, yang didukung oleh kondisi cuaca dan manajemen operasional yang baik. Alhasil, pada semester I-2023, Indo Tambang mampu mencatatkan pendapatan bersih US$ 1,3 miliar dengan laba kotor US$ 458 juta dan margin laba kotor 35%, serta EBITDA sebesar US$ 408 juta.

Adapun harga rata-rata penjualan batu bara Indo Tambang pada semester I-2023 sebesar US$ 130,6 per ton. Harga tersebut turun dibandingkan sebelumnya US$ 175,1 per ton. Akibatnya, laba bersih perseroan menyusut 33% menjadi US$ 307 juta dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Meski demikian, berkat pengelolaan manajemen kas, Mulianto menyatakan bahwa Indo Tambang tetap mampu mempertahankan neraca yang sehat.

Tahun ini, ITMG membidik volume produksi batu bara sebanyak 16,6-17 juta ton dengan volume penjualan sebesar 21,5-22,2 juta ton. Dari target volume penjualan tersebut, sebanyak 56% telah ditetapkan harga jualnya, lalu 32% mengacu pada indeks harga batu bara dan sisanya 12% belum terjual.

Secara internal, ITMG juga terus mencari peluang dalam memanfaatkan sumber energi terbarukan agar menciptakan sinergi operasional. Dalam hal ini, ITMG melalui IBP mengembangkan pembangkit hibrida surya PV di Bunyut guna mendukung operasi pertambangan perseroan.


Sumber: Investor Daily

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: