PT Mineral Industri Indonesia (Persero) atau Holding Industri Pertambangan BUMN (MIND ID) membutuhkan total investasi US$ 12 miliar atau setara Rp 183 triliun untuk mengejar target 15 gigawatt baterai kendaraan listrik (electric vehicle/EV) pada 2027.
MIND ID merealisasikannya melalui PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) atau Antam dengan menjadi pemegang mayoritas saham atau 51% di perusahaan patungan (joint venture/JV) bersama perusahaan baterai EV terbesar asal Tiongkok, Cotemporary Amperex Technology Co Ltd (CATL).
Selain CATL, ANTM juga menggandeng perusahaan baterai terbesar asal Korea Selatan (Korsel), LG Energy Solution Ltd (LGES). Megaproyek baterai kendaraan listrik ini, akan membutuhkan investasi senilai US$ 12 miliar. Karena itu, selain menggandeng perusahaan baterai asal Tiongkok dan Korsel, MIND ID masih terbuka dengan pihak-pihak lain. Bahkan tidak menutup kemungkinan ANTM bakal melakukan aksi korporasi ke depan.
Sumber: Investor Daily