BNI (BBNI) Berencana Stock Split Rasio 1:2

2023-08-14 08:01:16 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mengumumkan rencana pemecahan saham atau stock split dengan rasio 1:2, yang berarti setiap satu saham lama akan menjadi dua saham baru.  

Manajemen BBNI menjelaskan tujuan melaksanakan stock split untuk meningkatkan demand atas saham perseroan dengan memperluas basis investor. 

Kemudian, stock split juga akan menyebabkan harga saham BBNI menjadi terjangkau bagi investor perorangan atau investor ritel. Dengan demikian, aksi korporasi ini akan meningkatkan jumlah investor yang dapat melakukan transaksi atas saham BBNI.

Berikut Jadwal Prakiraan Pelaksanaan Stock Split BBNI: 

- Permohonan Persetujuan Prinsip ke BEI: Senin, 24 Juli 2023 

- Persetujuan Prinsip BEI: Kamis, 26 Juli 2023 

- Pemberitahuan kepada OJK mengenai rencana RUPS dengan melampirkan Persetujuan Prinsip BEI: Jumat, 4 Agustus 2023 

- Pengumuman RUPS dan Keterbukaan Informasi Rencana Stock Split: Jumat, 11 Agustus 2023 

- Usulan Mata Acara Rapat dari Pemegang Saham: Paling lambat Senin, 21 Agustus 2023 

- Recording Date Pemegang Saham yang Berhak Hadir untuk RUPS: Jumat, 25 Agustus 2023 

- Tanggal Pemanggilan RUPS Senin, 28 Agustus 2023 

- RUPS: Selasa, 19 September 2023 

- Ringkasan Risalah RUPSL: Kamis, 21 September 2023 

- Penerimaan Pemberitahuan Perubahan AD dari Kemenkumham*: Kamis, 21 September 2023 

- Permohonan Pencatatan Saham Tambahan Ke Bursa Efek Indonesia atas saham Hasil Stock Split*: Kamis, 21 September 2023 

- Keterbukaan Informasi Terkait Aksi Korporasi*: Rabu, 4 Oktober 2023 

- Pengumuman Bursa:* Harga Teoritis Saham Senin, 9 Oktober 2023 

- Pengumuman Bursa:* Peniadaan Perdagangan di Pasar Tunai pada tanggal 10-11 Oktober 2023: Senin, 9 Oktober 2023 

- Pemecahan Saham (stock split): Selasa, 10 Oktober 2023


Sumber: Bisnis

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: