PT Kimia Farma Tbk (KAEF) berharap peningkatan penjualan pasca bersinergi dengan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) bisa mencapai lebih dari 15% di akhir tahun. Direktur Utama KAEF David Utama menjabarkan pihaknya akan mendorong jaringan apotek melalui anak usaha PT Kimia Farma Apotek (KFA) untuk mendorong peningkatan penjualan lebih dari 15%.
Melalui kerja sama ini pihaknya akan memaksimalkan distribusi dan penyebaran produk Kalbe Farma dan juga produknya melalui 1.247 outlet tersebut. Tak hanya itu, melalui teknologi, pihaknya juga akan menentukan, mendata dan mengakselerasi produk-produk berdasarkan wilayahnya.
Di sisi lain, Agus Chandra, Direktur Utama KFA mengatakan pihaknya juga fokus mengundang pemain-pemain lainnya. Dengan mengundang Kalbe Farma, sebagai pemain kuat di bidang healthcare, dia berharap Kalbe dapat mengisi stock keeping unit (SKU) sesuai dengan persentase market share di dalam negeri.
Agus mengatakan, dengan ini pula pihaknya bisa meningkatkan jumlah SKU yang saat ini secara rata-rata nasional 2.500 unit, menjadi 3.500 unit hingga 4.000 unit per outlet. Selain hal di atas, KAEF menargetkan bisa menjadi omni-channel ke depannya.
Sumber: Kontan