PT Sepatu Bata Tbk (BATA) mengincar pertumbuhan penjualan lebih dari 50% hingga penghujung tahun nanti. Dengan kenaikan penjualan tersebut diharapkan dapat membuat perusahaan mampu menghasilkan keuntungan yang kuat pada tahun ini.
Country Manager PT Sepatu Bata, Ajay Ramachandran menuturkan bahwa hingga Juni lalu BATA mencatat pertumbuhan penjualan sebesar 32% yoy. Perusahaan juga mampu kembali menghasilkan untung setelah beberapa tahun terakhir mengalami penurunan kinerja akibat dampak dari Covid-19. Ajay menyebut, pertumbuhan kinerja tersebut didorong oleh performa ritel yang kuat serta didukung kinerja sejumlah produk baru yang diluncurkan tahun ini. Bisnis e-commerce mendorong 10% dari kontribusi dengan pertumbuhan lebih dari 100%.
Dari sisi kinerja ekspor, BATA juga disebut Ajay berencana akan terus memproduksi sepatu berkualitas tinggi dari pabrik di Purwakarta untuk dikirim ke sejumlah negara, seperti ke Asia, Afrika, dan Amerika Latin. Terkait dengan alokasi capital expenditure (Capex), di tahun ini rencananya BATA menyiapkan alokasi sekitar Rp 3 miliar. Namun pihaknya tidak membeberkan lebih detail untuk apa saja alokasi belanja modal tersebut digunakan.
Sumber: Kontan