Kendati harga minyak sawit mentah (crude palm oil/CPO) di pasar dunia turun, PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR) masih mampu menorehkan laba bersih Rp 21,38 miliar kuartal I-2023. Di sisi lain, Jhonlin Group meraih empat penghargaan di bidang perpajakan dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Hingga akhir Maret 2023, harga CPO berada di level 3.761 ringgit per ton, turun 10% secara year to date. Penurunan CPO berasal dari kekhawatiran upaya Bank Sentral Amerika (The Fed) yang masih terus menaikkan suku bunga acuan di tengah ketidakpastian ekonomi dan kejatuhan bank-bank. Kondisi tersebut dikhawatirkan dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi sehingga menurunkan permintaan CPO.
Sejalan dengan itu, pendapatan perusahaan milik Haji Isam ini turun menjadi Rp 1,05 triliun dari semula Rp1,3 triliun. Namun, beban pokok penjualan turun menjadi Rp 981,9 miliar.
Sumber: Investor Daily