PT Mulia Industrindo Tbk (MLIA) mengincar pertumbuhan kinerja bisnis di tahun 2023 ini. Pihaknya membidik angka penjualan sebesar Rp 5,3 triliun, dengan target laba bersih mencapai Rp 700 miliar sampai tutup tahun nanti.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan Mulia Industrindo Henry Bun menuturkan, target pertumbuhan yang dibidik tahun ini memang tidak terlalu signifikan. Keputusan itu diambil mengingat adanya ancaman resesi ekonomi global pada tahun 2023.
Untuk memaksimalkan bisnis tahun ini, MLIA menganggarkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (Capex) sebesar Rp 400 miliar. Dana capex tersebut salah satunya akan digunakan untuk membeli tambahan satu mesin botol.
Terkait harga jual tahun 2023, dia bilang akan ada sedikit penurunan untuk produk kaca lembaran sekitar 5%-10% karena kondisi ekonomi global yang belum membaik dan stabil. Sedangkan untuk produk botol diprediksikan ada kenaikan sekitar 5%.
Sumber: Kontan