PT Wahana Inti Selaras (WISEL) berencana melakukan Penawaran Umum Obligasi II Tahun 2023. Perusahaan dealership alat berat dari grup usaha PT Indomobil Sukses Internasional Tbk (IMAS) ini menargetkan bisa menghimpun dana sebanyak-banyaknya Rp 3 triliun.
President Director Wahana Inti Selaras, Bambang Prijono mengungkapkan hasil dari penerbitan obligasi ini akan dipakai sebagai modal kerja (working capital). Aksi ini juga sebagai diversifikasi pembiayaan bagi WISEL. Penawaran Umum Obligasi II Wahana Inti Selaras Tahun 2023 ini akan dibagi dalam tiga tenor penerbitan, yakni 370 hari, 3 tahun dan 5 tahun dengan rentang bunga 6,15% - 9% per tahun.
Pembayaran bunga dilakukan triwulanan dan pokok obligasi akan dibayarkan pada saat jatuh tempo sesuai dengan tenornya masing-masing. Obligasi WISEL ini telah mendapatkan peringkat rating idA (Single A) dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo).
Rencana penggunaan dana obligasi akan dialokasikan untuk membiayai modal kerja Wisel dan lima anak usaha yaitu PT Indotruck Utama (ITU), PT Indo Traktor Utama (INTRAMA), PT Eka Dharma Jaya Sakti (EDJS), PT Prima Sarana Gemilang (PSG) dan PT Prima sarana Mustika (PSM).
Sumber: Kontan