PT Phapros Tbk (PEHA) optimistis tumbuh dobel digit di tahun 2023. Pertumbuhan tersebut utamanya akan didorong oleh pengembangan dan inovasi produk–produk baru.
Direktur Utama Phapros Hadi Kardoko mengatakan, di tengah persaingan industri farmasi yang ketat saat ini, inovasi adalah kunci untuk bisa tetap bertahan. Selain itu, perseroan juga tengah berkolaborasi bersama Universitas Airlangga dan RSUD dr. Soetomo, Surabaya untuk mengembangkan alat kesehatan tulang dan gigi. Hilirisasi riset yang dilakukan nantinya adalah dengan transfer teknologi pada fasilitas produksi alkes milik Phapros sendiri.
Di tahun 2023, Phapros juga akan melakukan re-branding produk obat jual bebas, serta sejumlah strategi lain.
Sumber: Kontan