PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) membukukan pertumbuhan penjualan yang ditopang oleh penjualan buah-buahan. Penjualan Segar Kumala Indonesia tercatat meningkat 35,68% menjadi Rp 943,66 miliar selama kuartal III-2022. Sedangkan pada periode yang sama tahun lalu, angka penjualannya hanya mencapai Rp 695,50 miliar.
Penjualan BUAH selama periode Januari-September 2022, ditopang oleh penjualan buah-buahan yang mencapai Rp 950,91 miliar dan disusul penjualan ayam beku senilai Rp 3,50 miliar. Kemudian, total penjualan tersebut dikurangi potongan penjualan sebesar Rp 10,75 miliar.
Tumbuhnya angka penjualan ikut mendorong peningkatan beban pokok penjualan BUAH hingga akhir kuartal ketiga tahun lalu. Angkanya tercatat meningkat 38,94% menjadi Rp 858,32 miliar. BUAH juga terpantau mampu memangkas beban penjualan hingga 57,61%, dari semula Rp 21,31 miliar di kuartal III-2021, menjadi hanya Rp 9,03 miliar selama kuartal ketiga tahun ini.
Alhasil, laba usaha BUAH pun mengalami penyusutan 11,41%, dari Rp 33,24 miliar menjadi Rp 29,45 miliar. Dengan demikian, BUAH mencatatkan laba neto Rp 20,46 miliar atau menurun 21,24% dari sebelumnya Rp 25,98 miliar pada kuartal III-2021.
Sumber: Kontan