Tambah Pabrik Belfoods, Sreeya Sewu (SIPD) Rights Issue Rp499,9 Miliar

2023-07-04 09:23:16 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

PT Sreeya Sewu Indonesia Tbk (SIPD) akan melaksanakan penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue senilai Rp499,99 miliar. Mayoritas dana digunakan untuk ekspansi pabrik makanan beku Belfoods.  

SIPD yang merupakan produsen nugget Belfoods ini mendapat persetujuan rights issue dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 500 juta saham baru seri C dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 30 November 2022. 

SIPD menawarkan sebanyak 499.999.477 (499,99 miliar) saham saham baru seri C dengan nilai nominal Rp1.000 setiap saham dengan harga pelaksanaan Rp1.000 per saham. Jumlah dana yang akan diterima perseroan dalam rangka PMHMETD ini adalah sebesar Rp499.999.477.000 (Rp499,99 miliar).

GGP telah menyatakan akan bertindak sebagai pembeli siaga atas seluruh sisa saham baru yang tidak diambil bagian dalam PMHMETD seluruhnya dengan jumlah sebanyak-banyaknya 60.947.625 atau sebesar Rp60.947.625.000 (Rp60,94 miliar). Seluruhnya akan dibayar secara tunai melalui ketersediaan dana Rp500 miliar dari fasilitas utang PT Bank OCBC NISP Tbk. 

Dana yang diperoleh SIPD dari hasil PMHMETD II ini setelah dikurangi dengan seluruh biaya emisi akan disalurkan seluruhnya kepada perusahaan anak yaitu PT Belfoods Indonesia melalui mekanisme penyertaan modal. Sekitar 75 persen akan digunakan untuk kebutuhan belanja modal (capital expenditure) dalam pembelian lahan yang berlokasi di Jawa Timur dan pembangunan pabrik beserta fasilitasnya pada lokasi tersebut. 

Sisanya akan digunakan untuk modal kerja (working capital) untuk mendukung aktivitas yang termasuk namun tidak terbatas pada, pembayaran vendor dan supplier, gaji dan tunjangan karyawan, serta aktivitas-aktivitas lainnya yang dapat mendukung kegiatan operasional PT Belfoods Indonesia.


Sumber: Bisnis

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: