PT Blue Bird Tbk (BIRD) mencatatkan pendapatan neto sebesar Rp 2,51 triliun per kuartal ketiga 2022. Pendapatan meningkat 73,10% year on year (YoY) dibandingkan pendapatan neto BIRD per kuartal III-2021 sebesar Rp 1,45 triliun. Sebagian besar pendapatan neto BIRD disumbangkan oleh segmen kendaraan taksi sebesar Rp 1,97 triliun hingga kuartal III-2022. Selain itu, BIRD juga memiliki kontribusi pendapatan neto dari bisnis sewa kendaraan sebesar Rp 562,20 miliar.
BIRD memiliki beban langsung sebesar Rp 1,77 triliun per kuartal III-2022, meningkat 51,28% (yoy) dibandingkan beban langsung perusahaan per kuartal III-2021 sebesar Rp 1,17 triliun. BIRD juga mencatatkan beban usaha sebesar Rp 450,18 miliar per kuartal III-2022, naik 17,07% (yoy) dibandingkan beban usaha per kuartal III-2021 sebesar Rp 384,55 miliar.
Hingga akhir kuartal III-2022, BIRD mencetak laba usaha sebesar Rp 287,13 miliar, berbanding terbalik dengan realisasi per kuartal III-2021 di mana BIRD mengalami rugi usaha sebesar Rp 108,65 miliar. Sampai kuartal III-2022, BIRD mengantongi laba bersih Rp 260,63 miliar. Pada periode yang sama di tahun sebelumnya, BIRD menderita rugi bersih sebesar Rp 66,19 miliar.
Sumber: Kontan