Upaya PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) untuk terus melakukan transformasi internal, terutama fokus melakukan bersih-bersih kredit bermasalah sudah mulai menunjukkan hasil cukup baik.
Meskipun masih merugi, namun kualitas aset KB Bukopin telah membaik. Tahun depan, bank yang kini dikendalikan oleh Kookmin Bank Korea ini masih akan fokus melakukan penyelesaian terhadap kredit-kredit bermasalah.
Deputy President Director KB Bukopin Robby Mondong mengatakan, BBKP menargetkan akan menjadi bank bersih sesuai dengan ketentuan regulator tahun depan dengan menjual kredit macet sekitar Rp 10 triliun.
Sementara Direktur Keuangan KB Bukopin Seng Hyup Shin mengatakan, ada tiga target utama yang sudah disusun perseroan tahun depan. Pertama, melakukan penanganan kredit macet sehingga menjadi bank bersih. Di akhir 2023, rasio non performing loan (NPL) ditargetkan di bawah 5% dan rasio Loan at Risk (LAR) di bawah 20%. Kedua, menjadikan laba operasional sebelum provisi (PPOP) positif. Dan ketiga, menargetkan pendapatan bunga bersih alias net interest income (NII) bisa positif.
Sumber: Kontan