Laba Bersih BCA Tumbuh 43 Persen Jadi Rp 11,5 Triliun di Kuartal I-2023

2023-04-28 06:54:38 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) berhasil membukukan pertumbuhan laba bersih secara konsolidasi sebesar 43,0% secara tahunan menjadi Rp 11,5 triliun di kuartal I 2023. Pertumbuhan ini didorong oleh ekspansi volume kredit, perbaikan kualitas pinjaman.

Kenaikan laba bersih BCA juga dikontribusi oleh imbal hasil yang lebih tinggi dari penempatan dana pada obligasi negara sebagai salah satu sumber pembiayaan pembangunan nasional, serta kenaikan pendapatan fee dan komisi selaras dengan peningkatan jumlah transaksi. 

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk Jahja Setiaatmadja menyatakan, secara umum, BCA belum menaikkan suku bunga kredit untuk senantiasa menyediakan suku bunga yang kompetitif di pasar serta mendorong pemulihan perekonomian. Menjelang perayaan Idul Fitri, BCA melihat momentum permintaan kredit modal kerja yang kuat.

Secara keseluruhan, total kredit BCA naik 12,0% menjadi Rp713,8 triliun di Maret 2023. Kredit korporasi naik 11,7% mencapai Rp 320,5 triliun di Maret 2023, dan masih menjadi kontributor utama bagi total kredit BCA.

Seiring dengan peningkatan aktivitas bisnis, kredit komersial dan UKM meningkat 11,8% secara tahunan mencapai Rp 211,1 triliun.

Pertumbuhan kredit BCA diikuti oleh perbaikan kualitas pinjaman, sejalan dengan portofolio kredit yang direstrukturisasi berangsur kembali ke pembayaran normal.

Rasio loan at risk (LAR) turun ke 9,5% di kuartal I 2023, dibandingkan 13,8% di tahun sebelumnya. Sementara itu, rasio kredit bermasalah (NPL) tercatat sebesar 1,8% di kuartal I 2023, turun dari 2,3% di tahun sebelumnya. Rasio pencadangan NPL dan LAR berada pada level yang baik, masing-masing sebesar 285,4% dan 57,9%.

Di sisi pendanaan, CASA naik 5,7% mencapai Rp 843,3 triliun per Maret 2023, berkontribusi hingga 81,2% dari total dana pihak ketiga. Secara keseluruhan, total dana pihak ketiga tumbuh 4,1% menjadi Rp 1.039 triliun. Sehingga mendorong total aset BCA naik 4,9% menjadi Rp 1.322 triliun.

Sumber: Kontan

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: