PT Bank Mayapada Internasional Tbk (MAYA) berencana menjalankan penambahan modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue 20 miliar lembar saham.
Manajemen Bank Mayapada akan menjalankan right issue segera setelah pernyataan pendaftaran dinyatakan efektif oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Merujuk pada ketentuan Peraturan OJK (POJK) HMETD, jangka waktu antara tanggal persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) sampai dengan efektifnya pernyataan pendaftaran tidak lebih dari 12 bulan.
Perseroan berencana untuk melakukan penambahan modal dengan HMETD kepada para pemegang saham perseroan dengan cara mengeluarkan dalam jumlah sebanyak-banyaknya 20.000.000.000 (dua puluh miliar) lembar saham baru seri B dengan nilai nominal Rp100.
Right issue tersebut diharapkan dapat memperkuat struktur permodalan. Dengan begitu, perseroan dapat menambah kemampuannya dalam meningkatkan kegiatan usaha, kinerja, dan daya saing di industri. Kemudian, seluruh dana yang diperoleh dari right issue ini akan dipergunakan seluruhnya oleh perseroan untuk memperkuat struktur permodalan sebagai komponen modal inti dan modal kerja dalam rangka pengembangan usaha terutama pemberian kredit.
Sumber: Bisnis