PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menargetkan pertumbuhan penyaluran kredit sebesar 10-12 persen di tahun ini. Target ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang sebesar 8-10 persen.
Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja mengatakan, penyaluran kredit tahun ini akan ditopang oleh kredit segmen korporasi seperti tahun sebelumnya. Pasalnya, perseroan melihat peluang dari besarnya kebutuhan pembiayaan dari perusahaan-perusahaan dibanding individu karena banyak perusahaan besar yang akan membutuhkan pendanaan untuk melakukan investasi.
Selain itu, di tahun ini BCA juga berkomitmen mendukung proyek hilirisasi yang dikatakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Salah satunya dengan memberikan pembiayaan untuk membangun proses dari bahan baku berbasis sumber daya alam (SDA) menjadi bahan jadi. Kendati demikian, Jahja bilang, BBCA juga mengandalkan pertumbuhan dari segmen kredit pemilihan rumah (KPR) dan kredit kendaraan bermotor (KKB) yang ditargetkan tumbuh double digit di 2023.
Sementara untuk segmen komersial dan small medium enterprise (SME), dia optimistis masih dapat terus tumbuh meskipun persaingan antaranya cukup berat. Sebab hampir seluruh bank menyasar kredit segmen tersebut.
Sumber: Kompas