Beberapa BUMN Karya menggarap proyek Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Tak ketinggalan, investor strategis seperti Indonesia Investment Authority (INA) juga tidak menutup diri untuk terjun. Perusahaan-perusahaan pelat merah itu di antaranya PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT), PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA), PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), dan PT Hutama Karya (Persero) atau HK.
Terkait proyek IKN, Juru Bicara INA Masyita Crystallin mengatakan sebagai entitas komersial, INA mendapat mandat untuk menciptakan kekayaan melalui disiplin investasi yang ketat sehingga INA dapat tumbuh dengan tugas membangun kekayaan untuk generasi masa depan Indonesia.
Menanggapi geliat proyek IKN, Ekonom Universitas Surakarta R. Agus Trihatmoko mengamati bahwa secara teoretis di setiap titik proyek pembangunan dan pusat pemerintahan akan berdampak positif terhadap laju perkembangan ekonomi di wilayah tersebut. Keberadaan masa depan IKN akan relevan dengan teori tersebut. Artinya di luar Jawa, khususnya Kalimantan dan Indonesia Timur akan menjadi pusat-pusat ekonomi, termasuk industrialisasinya.
Sumber: Investor Daily