PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) telah menggelontorkan dana senilai Rp 1,71 triliun. Dana itu digunakan perseroan untuk melunasi utang dan bunga obligasi jatuh tempo.
Direktur TBIG Helmy Yusman Santoso menjelaskan, dari dana Rp 1,71 triliun yang dikeluarkan perseroan tersebut, sebesar Rp 1,7 triliun dipakai untuk membiayai pokok utang dan Rp 17 miliar untuk membayar bunga obligasi dengan tingkat bunga sebesar 3,75% yang jatuh tempo pada 12 Maret 2023 lalu.
Adapun, sepanjang tahun 2023 ini TBIG akan menghadapi obligasi jatuh tempo sebanyak empat kali. Terdekat, Obligasi Berkelanjutan III Tower Bersama Infrastructure Tahap IV Tahun 2020 Seri B senilai Rp 867 miliar akan jatuh tempo pada 24 Maret 2023 mendatang.
Sumber: Investor Daily