PT IMC Pelita Logistik Tbk (PSSI) berencana menambah enam unit armada di sepanjang 2023. Emiten penyedia solusi logistik dan transportasi laut bagi perusahaan pertambangan batubara itu menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 22,3 juta untuk membiayai agenda ekspansi tersebut.
Hingga 31 Desember 2022 lalu, PSSI sudah memiliki 82 armada untuk mendukung kegiatan operasional. Mengintip laporan tahunan perusahaan periode 2022, 82 armada tersebut terdiri atas fasilitas muatan apung sebanyak dua armada, kapal tunda/tug boat 38 armada, tongkang/barge 35 armada, kapal curah besar lima armada, dan tongkang derek apung alias floating crane dua armada.
Manajemen PSSI optimistis, permintaan jasa angkutan batubara masih berkelanjutan. Menurut Hariman, PSSI sudah ada kontrak kerja jangka pendek & panjang dengan pelanggan. Dus, ada jaminan volume angkut sekitar 80-85% untuk periode tahun 2023.
Itulah sebabnya, PSSI mengincar kenaikan kinerja kurang lebih 10% dibanding realisasi tahun 2022. Sebagai pembanding, berdasarkan laporan keuangan perusahaan, PSSI membukukan pendapatan US$ 119,28 juta di sepanjang 2022. Dari raihan itu, PSSI mengantongi laba bersih US$ 42,20 juta.
Sumber: Kontan