PT Dafam Property Indonesia Tbk (DFAM) mengincar pertumbuhan bisnis yang positif tahun ini. Pihaknya menargetkan pertumbuhan pendapatan bisnis hotel sebesar 20% dibandingkan realisasi tahun lalu.
Sekretaris Perusahaan Dafam Property Indonesia Soviadi Nor Rachman menyatakan bahwa pihaknya optimistis rata-rata tingkat okupansi hotel DFAM akan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Pihaknya mencatat, rata-rata tingkat okupansi hotel year to date (YtD) 2022 berada di level 64,84%. Dan, untuk tahun ini DFAM mengincar kenaikan tingkat okupansi hotel sekitar 10% menjadi 75,93%.
Untuk memaksimalkan laju bisnisnya di sepanjang 2023, DFAM menjalankan beberapa strategi. Soviadi memaparkan, perseroan getol melakukan kerja sama dengan travel agent, mengikuti pameran pariwisata, serta melakukan kunjungan ke instansi-instansi pemerintah. Sedangkan untuk menyambut bulan Ramadan dan libur lebaran tahun ini, pihaknya menyiapkan program khusus, mulai dari paket buka bersama (bukber) serta paket menginap.
Sumber: Kontan