PT PP (Persero) Tbk (PTPP) memperoleh kontrak baru dari Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara senilai Rp3,75 triliun per Mei 2023.
Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Efendi mengatakan terdapat 7 proyek yang dikerjakan oleh emiten konstruksi plat merah tersebut dari kontrak senilai Rp3,75 triliun. Bahkan salah satu pembangunan sudah mencapai 100 persen.
Dalam pembangunan proyek tersebut dia mengatakan PTPP menggunakan skema pembayaran secara bertahap. Pembayaran diberikan sesuai dengan proses pengerjaan dengan sistem pembayaran per bulan atau capaian sesuai dengan kontrak. Akan tetapi, dia enggan membeberkan berapa pembayaran yang telah diterima oleh PTPP dari pengerjaan proyek IKN tersebut.
Adapun, PTPP menargetkan pertumbuhan kontrak baru sekitar 10 persen sampai 11 persen untuk tahun 2023. Target nilai kontrak baru tersebut diperkirakan mencapai Rp34,41 triliun Pertumbuhan kontrak baru yang ditargetkan berasal dari segmen infrastruktur, gedung, Engineering-Procurement- Construction (EPC), dan anak perusahaan. Secara rinci segmen EPC ditargetkan naik 11 persen, infrastruktur naik 7 persen, gedung naik 5 persen, dan anak perusahaan utama naik 3 persen.
Sumber: Bisnis