PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) membukukan volume penjualan semen sebesar 1,3 juta ton pada Februari tahun ini.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan Indocement Oey Marcos mengatakan angka 1,3 juta ton tersebut setara dengan pertumbuhan penjualan sebesar 3 persen dibandingkan penjualan pada Februari tahun lalu. Hal ini didorong oleh geliat perekonomian usai diberlakukan pelonggaran mobilitas, sehingga banyak proyek pembangunan yang sebelumnya terhenti kembali melaju.
Dia berharap, optimisme seiring pulihnya perekonomian nasional ini bisa berjalan baik hingga akhir tahun. INTP pun berharap kinerja perusahaan sesuai dengan proyeksi, yaitu sekitar 2-4 persen. Dia menilai industri semen pada tahun ini tetap dibayangi keraguan pasar. Oey berharap pemerintah bisa menjaga stabilitas perekonomian, sehingga investasi tetap mengalir meskipun ada ketegangan politik global.
Dengan demikian, investor dapat mempercayai kondisi internal perekonomian Indonesia dan tidak ragu untuk menanamkan modal di industri tanah air. Terlebih, saat ini Indonesia masih mengerjakan pekerjaan rumah pembangunan Ibu Kota Negara (IKN), yang akan berdampak positif pada konsumsi semen nasional tahun ini.
Sumber: Bisnis