PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) mencatat nilai kontrak baru sebesar Rp 420 miliar pada kuartal I 2023, naik 41% YoY. Pada periode yang sama tahun lalu, kontrak baru Waskita Beton hanya Rp 298 miliar.
Vice President of Corporate Secretary Fandy Dewanto mengatakan, perolehan NKB ini mayoritas diperoleh dari pasar eksternal sebesar 75% dan internal 25%. Dilihat berdasarkan pelanggan, mayoritas kontrak baru WSBP dengan sektor swasta sebesar 71% dan BUMN/BUMD sebesar 29%.
WSBP akan fokus menyusun strategi perolehan kontrak baru dengan peningkatan pangsa pasar di luar Waskita Group dan melakukan penjajakan pasar luar negeri, khususnya kawasan Asia Tenggara. WSPB juga akan tetap mengutamakan kondisi pendanaan proyek yang sehat.
WSBP mengaku optimistis bahwa pada tahun 2023, kinerja perusahaan akan tumbuh peningkatan dari beberapa lini bisnis precast, readymix, dan jasa konstruksi. Perseroan menargetkan pertumbuhan kontrak baru sekitar 100%-150% di tahun ini.
Sumber: Kontan