PT Wahana Interfood Nusantara Tbk (COCO) mengincar peningkatan penjualan signifikan selama momentum Ramadan dan Lebaran tahun ini. Sejumlah strategi pun disiapkan perseroan untuk mengantisipasi lonjakan permintaan selama momentum tersebut.
Sekretaris Perusahaan Wahana Interfood Nusantara Gendra Fachrurozi mengutarakan, pihaknya mengincar kenaikan penjualan mencapai 25% selama momentum Ramadan dibandingkan bulan-bulan biasa.
Untuk menghadapi momentum Ramadhan tahun ini, lanjut dia, Perseroan berkomitmen untuk terus menjaga ketersediaan supply produk yang sedang dibutuhkan oleh masyarakat. Khusus memasuki bulan puasa dan lebaran, COCO melakukan antisipasi dengan buffer stock 3 bulan sebelumnya.
Adapun, hingga September tahun lalu, COCO mencatatkan penjualan neto sebesar Rp 211,56 miliar. Angka ini melesat 34,29% dari pada periode yang sama tahun sebelumnya yang senilai Rp 157,53 miliar. Laba neto tahun berjalan juga terpantau tumbuh tipis, dari semula Rp 4,28 miliar pada kuartal III-2021, menjadi Rp 4,60 miliar di kuartal III-2022.
Komentar: Penjualan COCO 9M2022 melesat
34,29% yoy begitu juga dengan laba meningkat tipis 7% yoy. COCO emiten makanan
manis menargetkan penjualan mencapai 25% di tahun 2023. Kemungkinan bisa
tercapai karena salah satu hidangan manis yang dicari masyarakat umum saat
bulan bulan puasa dan produk COCO sendiri juga bisa jadi hantaran Hampers yang
sudah menjadi tradisi menjelang hari raya. Kemungkinan permintaan akan produk COCO
meningkat.
Sumber: Kontan