PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT) membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 40% menjadi Rp 1,04 triliun pada kuartal I-2023, dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 744,49 miliar.
Perseroan berhasil membalikkan posisi dari rugi bersih periode berjalan senilai Rp 220,59 miliar menjadi laba periode berjalan senilai Rp 10,95 miliar hingga akhir Maret 2023. Laba tersebut juga didukung penurunan beban lain-lain bersih dari Rp 362,21 miliar menjadi Rp 128,50 miliar.
Direktur Utama Henderi Djunaidi mengatakan, tradisi pertumbuhan double digit kembali diraih perseroan pada kuartal I-2023. Bahkan, perseroan berhasil mencetak pertumbuhan produksi CPO dan PK masing-masing 86% dan 84% sepanjang periode tersebut. Perseroan, juga berhasil menuntaskan pengadaan dan peremajaan unit alat-alat berat dan truk pengangkutan buah. Perseroan juga memfokuskan penyelesaian perbaikan pabrik sepanjang 2022.
Sepanjang tahun 2023, peseroan konsisten berupaya untuk menurunkan pinjaman bank. Bahkan, perseroan menargetkan penurunan pinjaman bank hingga dua digit tahun ini. BWPT juga merencanakan lompatan yang lebih tinggi dengan melakukan digitalisasi dalam setiap lini proses bisnisnya. Digitalitasi bertujuan untuk menjaga tradisi pertumbuhan dua digit secara konsisten tahun 2023.
Sumber: Investor Daily