IHSG Ditutup di Zona Hijau

Rabu, 03 April 2024. 04:09 WIB - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

Regional Index

Dow Jones

 

39,170.24

 

-396.61

 

-1.00%

 

S&P 500

 

5,205.81

 

-37.96

 

-0.72%

 

NASDAQ

 

16,240.45

 

-156.38

 

-0.95%

 

FTSE 100

 

7,935.09

 

-17.53

 

-0.22%

 

NIKKEI

 

39,866.50

 

+25.50

 

+0.06%

 

HANG SENG

 

16,931.52

 

+390.10

 

+2.36%

 

GOLD

 

2,301.10

 

+44.00

 

+1.95%

 

CRUDE OIL WTI

 

85.46

 

+1.75

 

+2.09%

 

BRENT OIL

 

89.31

 

+0.05

 

+0.06%

 

NICKEL

 

17,031.50

 

+282.50

 

+1.69%

 

 

HATI HATI PENIPUAN ! KOMUNITAS PANENSAHAM TIDAK PERNAH MENGELOLA UANG

Highlight

Indeks harga saham gabungan (IHSG) tiba-tiba naik 31,92 poin (0,44%) ke level 7.236,9 pada penutupan perdagangan Selasa (2/4/2024). Dengan demikian, IHSG mengakhiri pelemahan yang terjadi empat hari beruntun.

Adapun total nilai transaksi bursa mencapai Rp 12,4 triliun. Sebanyak 284 saham naik, 300 saham terkoreksi, dan 201 saham stagnan. Hampir seluruh sektor saham menguat. Penguatan tertinggi terjadi pada sektor barang baku yang melejit 1,6%. Diikuti penguatan sektor energi 1,5%, sektor transportasi 1,4%, sektor kesehatan 1,2%, dan sektor perindustrian 0,9%.

 

Market News

Rugi Waskita Karya (WSKT) Menyentuh Rp 3,77 Triliun di Tahun 2023

Kerugian PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) membengkak 98,46% ke Rp 3,77 triliun di tahun 2023 dari Rp 1,89 triliun di tahun 2022. Melansir laporan keuangan di keterbukaan informasi BEI, kenaikan kerugian WSKT disebabkan penurunan pendapatan sepanjang tahun 2023 di tengah penurunan beban yang lebih kecil.

WSKT mencatatkan pendapatan usaha sebesar Rp 10,95 triliun di tahun 2023. Pendapatan Waskiita turun 28,41% dari raihan tahun 2022 yang sebesar Rp 15,30 triliun. Pendapatan Waskita Karya mayoritas berasal dari jasa konstruksi sebesar Rp 8,72 triliun. Diikuti, pendapatan jalan tol sebesar Rp 1,13 triliun, penjualan precast Rp 665,004 miliar, dan pendapatan properti Rp 198,13 miliar.

Beban pokok pendapatan WSKT tercatat Rp 10,10 triliun per akhir 2023. Beban pokok Waskita turun 27% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 13,85 triliun. Alhasil, laba bruto WSKT sebesar Rp 851,72 miliar pada tahun lalu, turun 41,23% secara tahunan alias year-on-year (YoY) dari Rp 1,44 triliun. Menurut laporan keuangan Waskita, kerugian WKST mengakibatkan defisit sebesar Rp 11,98 triliun per 31 Desember 2023.

WIKA Banderol Harga Pelaksanaan Rights Issue Rp 197 per Saham

PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) membanderol harga pelaksanaan rights issue sebesar Rp 197 per saham. Dalam aksi penambahan modal dengan hak memberikan efek terlebih dahulu (PMHETD) II, perseroan menawarkan sebanyak 46,81 miliar baru seri B atau mencerminkan 83,92% dari modal.

Dengan mematok harga pelaksanaan rights issue Rp 197 per saham, emiten BUMN Karya ini berpeluang meraup dana dari hasil rights issue sejumlah Rp 9,22 triliun. Di mana, pemerintah selaku pemegang saham mayoritas akan menebus haknya melalui penyertaan modal negara (PMN) sebesar Rp 6 triliun dan sisanya menjadi porsi publik. 

Sesuai rencana, rights issue WIKA akan diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia (BEI) dan di luar BEI selama lima hari kerja dimulai dari 22 April sampai 26 April 2024 dan pencatatan saham baru seri B hasil pelaksanaan HMETD dilakukan pada 22 April 2024. Kemudian, pelaksanaan HMETD berakhir pada 26 April 2024.

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Halaman menarik lainnya: