PT Nusantara Infrastructure Tbk (META) berencana menambah portofolionya pada bisnis air. Sebelumnya anak usaha META telah melepas entitas usaha pengolahan air, senilai Rp55 miliar.
Direktur Utama META Muhammad Ramdani Basri mengatakan alasan utama pelepasan bisnis air sebelumnya lantaran kepemilikan melalui anak usaha, yakni PT Potum Mundi Infranusantara sebagai minoritas. Meski demikian, dia enggan membeberkan lebih detail mengenai penambahan bisnis air tersebut. Namun, dia menyebut META memiliki uang tambahan untuk mengembangkan proyek lain yang sedang dalam proses.
Dalam penambahan portofolio bisnisnya, META akan lebih memprioritaskan posisinya sebagai pemegang saham mayoritas. Jika META menjadi pemegang saham mayoritas, maka emiten terafiliasi tersebut akan lebih leluasa dalam mengembangkan bisnisnya.
Menurutnya, META berencana membuat bisnis yang terintegrasi antara infrastruktur dengan saluran air, serta pelabuhan. Namun, dia menyebut aturan dari Pemerintah membuat META jauh lebih mudah untuk mengembangkan bisnis infrastruktur termasuk jalan tol.
Sumber: Bisnis