Ditutup di Level 6.827, IHSG Awal Pekan Berhasil Menguat 0,32 Persen

Selasa, 04 April 2023. 04:24 WIB - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter
Regional Index

Dow Jones

 

33,601.15

 

+327.00

 

+0.98 %

 

S&P 500

 

4,124.51

 

+15.20

 

+0.37 %

 

NASDAQ

 

12,189.45

 

-32.45

 

-0.27 %

 

FTSE 100

 

7,673.00

 

+41.26

 

+0.54 %

 

NIKKEI

 

28,188.15

 

+146.67

 

+0.52 %

 

HANG SENG

 

20,415.00

 

+14.89

 

+0.07 %

 

GOLD

 

2,001.65

 

+15.45

 

+0.78 %

 

CRUDE OIL WTI

 

80.45

 

+4.78

 

+6.32 %

 

BRENT OIL

 

84.77

 

-0.08

 

-0.09 %

 

NICKEL

 

23,060.50

 

-777.50

 

-3.26 %

 
 
HATI HATI PENIPUAN ! KOMUNITAS PANENSAHAM TIDAK PERNAH MENGELOLA UANG
Market News
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada penutupan perdagangan sore awal pekan, Senin (3/4/2023) berhasil menguat ke zona hijau setelah bertambah 21,898 basis point atau ditutup naik 0,32 persen ke level 6.827,175. IHSG bergerak dari batas bawah di level 6.805 hingga batas atas pada level 6.849 setelah dibuka pada level 6.805.
IDXENERGY Naik 0,22%, IDXBASIC -0,17%, IDXINDUST -0,28%, IDXCYCLIC Naik 0,29%, IDXNONCYC -0,98%, IDXHEALTH -0,30%, IDXFINANCE Naik 0,52%, IDXPROPERT -0,12%, IDXTECHNO -0,46%, IDXINFRA Naik 0,46%, dan IDXTRANS -0,27%.
Di sisi lain, Indeks LQ45 tercatat menguat 0,57% ke level 943,071. Sedangkan, JII turun -0,20% ke level 570,572. Selanjutnya, IDX30 ditutup naik 0,61% ke level 491,281. Sementara IDX80 tercatat menguat 0,35% ke level 131,091.
 
Berita Emiten
Smartfren (FREN) Cetak Laba Bersih Rp1 Triliun
PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) mampu membukukan laba pertamanya berkat adanya kontribusi pendapatan dari lini usaha baru. 
Direktur FREN Gisela Lesmana mengatakan lini usaha baru seperti enterprise solutions mulai memberikan kontribusi sehingga dapat mendongkrak pendapatan usaha. Di samping itu pendapatan konvensional seperti segmen data, non-data, dan interkoneksi juga turut mengalami pertumbuhan. 
Dia mengatakan dari sisi EBITDA emiten telekomunikasi grup Sinar Mas tersebut tumbuh hingga 22 persen. Sementara margin EBITDA tercatat hampir mencapai 45 persen pada 2022. Margin EBITDA tersebut meningkat dari 39 persen pada 2021.
Selain itu, FREN juga mencatatkan keuntungan dari investasi dalam saham senilai Rp1,64 triliun. Keuntungan tersebut diperoleh melalui investasi pada PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) dan Dalligent Solutions Pte., Ltd. Dia mengatakan investasi pada MORA disebut bersifat sinergitas sehingga tidak semata-mata hanya untuk investasi dan bersifat pasif. Investasi tersebut diharapkan dapat terbentuk sinergi sehingga terdapat efisiensi dari sisi jaringan.
Mengenai target kinerja keuangan 2023, dia mengatakan fokus FRN adalah mengejar pendapatan yang lebih baik dan diatas rata-rata industri. Adapun FREN menargetkan pendapatan dapat tumbuh hingga dua digit. (Bisnis)
 
Grup Sinar Mas (SMAR) Dapat Kuota Biodiesel 1 Juta Kiloliter 2023
PT SMART Tbk (SMAR) menyebut mendapatkan kuota untuk biodiesel hampir 1 juta kiloliter (kL) pada 2023. Kuota tersebut naik dari 700.000 kiloliter pada 2022. 
Corporate Affairs Director SMART Harry Hanawi mengatakan perseroan mendapatkan alokasi biodiesel hampir 1 juta kiloliter pada 2023. Adapun SMART mendapatkan alokasi hingga 700.000 kiloliter pada 2022. Dia mengatakan grup Sinar Mas memiliki kontribusi hingga 9 persen dari suplai nasional untuk biodiesel atau B35. Harry menyebut grup konglomerat itu memiliki kapasitas hingga 1,3 juta kiloliter per tahunnya.
Menurutnya secara nasional Indonesia telah menghemat devisa hingga Rp66 triliun dari impor biodiesel. Sementara konsumsi solar sebelumnya ada biodiesel mencapai 33 juta kiloliter per tahun. Konsumsi solar diperkirakan hanya mencapai 7 juta kiloliter seiring adanya B60 pada 2050. Dia menyebut produksi crude palm oil (CPO) diperkirakan mencapai 3 juta ton pada 2023. Sementara untuk biodiesel diperkirakan produksi mencapai 700.000 ton per tahun. (Bisnis)
 
Bidik Rights Issue Rp 12 Triliun, Bukopin (BBKP) Akan Pacu Kredit dan Jual NPL
PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP) akan melakukan penambahan modal lewat mekanisme rights issue tahun ini dengan target dana jumbo yakni sekitar Rp 12 triliun. Dalam aksi korporasi ini, BBKP berencana menerbitkan sebanyak-banyaknya 120 miliar lembar saham baru dengan nominal Rp 100 per saham. 
Wakil Direktur Utama Bank KB Bukopin, Robby Mondong mengatakan, pihaknya tengah dalam proses mengajukan izin ke Otoritas Jasa Keuangan. Penyataan efektif dari regulator ditargetkan bisa diperoleh pada bulan April sehingga rights issue bisa dirampungkan pada Mei 2023. Kookmin Bank selaku pemegang saham pengendali berkomitmen menyerap seluruh haknya dan juga menyiapkan dana untuk mengambil sebagian saham rights issue yang tidak diserap pemegang saham publik. 
Adapun dana hasil rights issue akan digunakan perseroan untuk pengembangan bisnis, investasi di sektor teknologi informasi dalam rangka mendukung tranformasi digital yang dilakukan, serta untuk menyehatkan aset. Namun, sebagian besar dana tersebut akan digunakan untuk pengembangan bisnis. Robby bilang, pihaknya akan mengembangkan bisnis baik di segmen usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), wholesale, maupun ritel. (Kontan)
 
OJK Sebut Merger Bank Nobu dan Bank MNC Akan Rampung pada Agustus
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyatakan terus memantau perkembangan terkait aksi korporasi berupa merger yang dilakukan oleh PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) dan PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU).
Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK, Dian Ediana Rae menyampaikan bahwa sejauh ini rencana tersebut sudah sesuai jalur dan telah menuju ke tim merger, konsultan keuangan dan konsultan hukum. Dian menyebut Bank MNC milik MNC group ini akan bergabung ke Nobu Bank milik Lippo Group. Menurutnya, merger ini bagus karena kedua grup memiliki ekosistem yang kuat dan saling mendukung. 
Dian yakin kedua grup ini bisa bersinergi dengan baik dan komitmennya jelas. Lantaran OJK melihat kedua belah pihak tidak akan mundur bahkan mereka akan terus mempercepat proses merger, hingga terjadi bank yang lebih kuat dari MNC dan Nobu sebelumnya. (Kontan)

Disclaimer On 
Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Halaman menarik lainnya: