PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) bakal memperluas pasar komponen kendaraan listrik.
Dengan adanya aturan aturan mengenai tingkat komponen dalam negeri (TKDN) untuk kendaraan listrik, yang bertujuan untuk menarik minat investor dalam membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia, DRMA berkomitmen memanfaatkan aturan tersebut guna meningkatkan kapasitas produksi.
Presiden Direktur Dharma Polimetal, Irianto Santoso mengatakan, DRMA akan mendukung penuh setiap kebijakan pemerintah, terutama terkait upaya percepatan pengembangan industri kendaraan listrik di Indonesia.
Pemerintah memberikan kelonggaran waktu pencapaian target TKDN kendaraan listrik sebesar 40%. Dengan kemampuan produksi komponen yang telah memenuhi standar internasional, DRMA juga telah dipercaya untuk pengadaan komponen bagi merek-merek lain, seperti contohnya suspension member untuk Yaris Cross, Hyundai Creta, dan Stargazer.
Oleh karena itu, dengan kelonggaran TKDN yang diberikan pemerintah, DRMA optimistis bisa membidik pasar luar negeri melalui para pelanggannya.
Sumber: Kontan