PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) menganggarkan dana belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$40 juta untuk tahun 2022. CFO ANJT Nopri Pitoy mengatakan, capex tersebut akan digunakan untuk kebutuhan pembangunan infrastruktur pendukung serta penanaman kembali (replanting) tanaman sawit. Hingga semester I/2022, jumlah dana yang terserap adalah sebesar US$13 juta.
Nopri menjelaskan, serapan capex perusahaan belum maksimal sepanjang 6 bulan pertama tahun 2022. Hal tersebut disebabkan oleh anomali cuaca dimana Indonesia menghadapi curah hujan yang lebih tinggi dari umumnya. Siklus cuaca tersebut terutama menghambat kegiatan replanting perusahaan. Meski demikian, ANJT optimistis serapan capex tersebut akan maksimal hingga akhir tahun 2022.
Sumber: Bisnis