PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) menggenjot produksi minyak sawit mentah atau crude palm oil (CPO) tahun ini. ANJT menargetkan produksi CPO bisa tumbuh sekitar 10% di tahun 2023. Target tersebut seiring dengan prospek positif industri CPO di 2023.
Direktur Keuangan ANJT, Nopri Pitoy meski masih banyaknya tantangan dan ketidakpastian ekonomi dunia, perseroan tetap berupaya untuk meningkatkan produksi dan mengendalikan biaya produksi. Target produksi ini didukung oleh penambahan area perkebunan perseroan di Papua dan area replanting di Belitung dan Sumatera Utara I. Adapun peningkatan produksi dari perkebunan masuk dalam kategori prime terutama di Kalimantan dan Sumatera Utara II.
Sampai dengan akhir 2022, jumlah area replanting di perkebunan perseroan yang ada di Pulau Belitung & Sumatera Utara I mencapai 9.216 ha. Dari sisi belanja modal atau capex, ANJT menganggarkan US$ 45 juta, yang sebagian dialokasikan untuk program-program strategis tersebut, termasuk program replanting di Belitung dan Sumatera Utara I.
Sumber: Kontan