PT Vale Indonesia Tbk (INCO) mencatat pertumbuhan kinerja sepanjang semester pertama 2023. Perseroan membukukan pendapatan senilai US$ 658,9 juta sepanjang enam bulan pertama 2023. Jumlah ini 17% lebih tinggi dibandingkan pendapatan pada paruh pertama 2023 yang sebesar US$ 564,5 juta.
Sepanjang kuartal kedua 2023, INCO memproduksi 16.922 metrik ton nikel matte. Realisasi ini melonjak 35% dari sebelumnya hanya 12.567 metrik ton pada periode yang sama tahun lalu.
Di sisi lain, Beban Pokok Pendapatan INCO juga meningkat 23% dari US$ 356,3 juta pada semester pertama 2022 menjadi US$ 438,4 juta pada semester pertama 2023. Febriany mengatakan, kenaikan ini terutama disebabkan oleh konsumsi bahan bakar dan harga diesel yang lebih tinggi. Meski demikian, laba INCO tetap tumbuh. INCO mencetak laba bersih US$ 168,51 juta, naik 12% dari raihan laba pada periode yang sama tahun lalu yakni US$ 150,45 juta.
Sumber: Kontan