PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) melaporkan kenaikan kinerja sepanjang 2022. Emiten pertambangan logam milik negara ini membukukan laba bersih Rp 3,82 triliun sepanjang 2022. Jumlah ini melesat 105% dari realisasi laba bersih di periode akhir 2021 yang hanya Rp 1,86 triliun.
Kenaikan laba bersih ANTM tidak terlepas dari kenaikan penjualan. Perseroan membukukan pendapatan senilai Rp 45,93 triliun, naik 19% dari realisasi pendapatan di 2021 sebesar Rp 38,45 triliun. Emas menjadi penopang pendapatan ANTM, dengan penjualan mencapai Rp 31,62 triliun, naik dari sebelumnya hanya Rp 25,94 triliun di 2021.
Beban umum dan administrasi juga naik 31,82% menjadi Rp 3,35 triliun, serta beban keuangan naik 5,77% menjadi Rp 381,0 miliar. ANTM berhasil menekan beban penjualan dan pemasaran sebesar 17,51% menjadi Rp 917,63 miliar.
Sumber: Kontan