PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG) menargetkan return investasi investasi 20 persen tahun 2023 ini.
Direktur Investasi SRTG Devin Wirawan mengatakan tahun lalu pihaknya telah membawa portofolionya PT Famon Awal Bros Sedaya Tbk (PRAY) melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI). Tahun ini, SRTG akan terus mendukung portofolio usahanya yang telah ada.
Untuk tahun ini, telah ada beberapa rencana investasi di SRTG yang akan diselesaikan. Salah satunya, proyek di jasa kesehatan yang diharapkan bisa diselesaikan dalam waktu dekat. Devin menuturkan tahun ini SRTG menyiapkan dana investasi senilai US$100 juta-US$150 juta untuk 2023. Investasi yang akan dilakukan SRTG ini akan bergantung pada banyak hal, seperti misalnya kesempatan di market.
Meski demikian, Devin menuturkan SRTG tidak akan memaksakan untuk melakukan investasi jika dirasa bukan merupakan investasi yang bagus. Menurutnya, SRTG hanya akan melakukan investasi ke perusahaan yang dapat menghasilkan return ke pemegang saham.
Adapun, untuk tahun ini Devin menjelaskan salah satu fokus investasi SRTG adalah ke sektor renewable energy, melalui portofolionya di PT Adaro Energy Tbk (ADRO) dan PT Merdeka Gold & Copper Tbk (MDKA).
Sumber: Bisnis