PT Indika Energy Tbk (INDY) menyampaikan telah menyerap belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$22,5 juta atau setara Rp336,42 miliar hingga kuartal I/2023 (kurs Jisdor Rp14.952 per dolar AS).
Direktur dan Chief Financial Officer (CFO) Indika Energy (INDY) Retina Rosabai mengatakan INDY menganggarkan belanja modal US$302,4 juta atau setara Rp4,52 triliun sepanjang 2023. Capex INDY paling banyak terserap oleh Indika Hold Co. sebanyak US$300.000 atau 25 persen dari anggaran US$1,2 juta.
Adapun, hingga akhir Maret 2023, INDY membukukan peningkatan pendapatan, tetapi dengan laba bersih yang turun hingga 21 persen di kuartal I/2023 akibat bengkaknya pembayaran royalti hingga 108 persen. Indika Energy mencatatkan pendapatan senilai US$906,8 juta di kuartal I/2023, naik 9,15 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$830,7 juta. Jumlah pendapatan tersebut setara dengan Rp13,33 triliun.
Sumber: Bisnis