JAKARTA, investortrust.id - Emiten yang bergerak di bisnis emas dan perhiasan, PT Hartadinata Abadi Tbk (HRTA) akan membagikan dividen tunai atas perolehan laba bersih tahun 2023 sebesar Rp 15 per lembar saham.
Corporate Secretary dan Direktur Keuangan Hartadinata Abadi, Deny Ong menjelaskan, Perseroan secara konsisten membagikan dividen tiap tahunnya. Adapun, dividend payout ratio mencapai 23% dengan dividend yield sekitar 3%-4%.
“Di mana di tahun 2024 ini kami membagikan dividen sebesar Rp15 per lembar saham atau mengalami peningkatan sebesar 25% dibandingkan tahun sebelumnya, yaitu sebesar Rp12 per lembar saham,” ungkap Deny Ong dalam acara Public Expose HRTA secara virtual, Rabu (24/4/2024).
Sementara itu, Hartadinata Abadi juga telah membukukan kinerja yang gemilang tahun 2023 di mana pendapatan Perseroan telah tumbuh 85,84% secara yoy menjadi Rp 12,86 triliun dari tahun sebelumnya yaitu Rp 6,92 triliun.
Di sisi lain, laba bersih juga meningkat 20,62% menjadi Rp 305,80 miliar pada tahun 2023 dibanding pada tahun 2022 yaitu Rp 253,52.
Pertumbuhan pendapatan ini ditopang oleh adanya peningkatan volume penjualan dalam emas serta kenaikan dari harga jual rata-rata.
“Performa gemilang kami merupakan hasil dari komitmen kami terhadap inovasi tanpa henti dan dedikasi tak tergoyahkan dari seluruh tim. Dengan inovasi, kolaborasi serta ekspansi strategis, kami percaya dapat mempertahankan kinerja perusahaan dan bahkan akan terus bertumbuh untuk menjadi yang terdepan di industri emas Indonesia,” tutur Direktur Utama HRTA Sandra Sunanto.
Prestasi tersebut adalah hasil dari berbagai strategi dan inovasi Manajemen, seperti Peluncuran brand perhiasan Ardore dan brand emas batangan EMASKU, bersamaan dengan operasional Pabrik Pemurnian Emas oleh PT Emas Murni Abadi yang juga telah memenuhi kebutuhan pasar dengan varian mulai dari 125 gram hingga 1 kilogram.
HRTA juga telah berhasil mengembangkan bisnisnya melalui ekspor perhiasan emas ke India dan Uni Emirat Arab sejak Maret 2023. Selain itu, HRTA meluncurkan aplikasi EmasKITA untuk meningkatkan pengalaman pelanggan dengan melakukan kerjasama dengan JNE dan blu by BCA Digital yang memperkuat ekosistem aplikasi EmasKITA.
Selain itu, pemasaran HRTA juga diperluas dengan pembukaan 85 gerai pada tahun 2023. Pangsa pasar HRTA terus meningkat, terutama di segmen Emas Batangan, dengan pangsa pasar emas murni naik dari 15,58% di 2022 menjadi 18,52% di 2023, dan emas batangan dari 15,64% di 2022 menjadi 28,51% di 2023.
“HRTA berhasil mencatatkan pertumbuhan yang solid di masa pandemi dimana hingga FY23, kinerja keuangan Perseroan mencatatkan rekor tertinggi sepanjang masa. Peningkatan ini turut didukung oleh aktivitas ekspor yang sebelumnya belum pernah kami lakukan. Ekspor sendiri berkontribusi sebesar 33,26% terhadap pendapatan perusahaan,” tutur Denny (CR-4)