Pengesahan Undang-Undang (UU) tentang Kesehatan menjadi angin segar bagi kinerja PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO). Ditambah peningkatan daya beli masyarakat, inovasi produk, dan penguatan jaringan distribusi.
Direktur Utama Sido Muncul David Hidayat mengungkapkan, UU Kesehatan memberikan katalis positif bagi SIDO dan Anak perusahaan yaitu PT Berlico Mulia Farma lantaran akses kesehatan untuk masyarakat di permudah dan ketahanan farmasi ditingkatkan.
David mengatakan ke depannya SIDO akan melanjutkan rencana strategis yang sudah ditentukan sebelumnya yaitu memperbaiki jaringan distribusi. Sehingga untuk jangka pendek akan terus melakukan perbaikan pada sistem distribusi dan berusaha memotong jalur distribusi agar lebih efisien.
SIDO baru saja launching aplikasi Mysidomuncul untuk memudahkan toko-toko melakukan order ke distributor. Sehingga apabila tiba-tiba barang habis dapat melakukan order dengan cepat dan mudah. Adapun, untuk meningkatkan penjualan jangka panjang, SIDO telah mempersiapkan produk-produk baru dan memperluas business anak perusahaan yaitu PT Semarang Herbal Indoplant.
Analis RHB Sekuritas Indonesia Vaneesa Karmajaya menilai, SIDO memiliki prospek yang positif hingga 2024 seiring dengan membaiknya tingkat daya beli, inovasi produk, dan jaringan distribusi domestik dan ekspor yang kuat. Penjualan produk herbal diprediksi tetap menjadi andalan utama SIDO dalam pertumbuhan kinerja keuangan ke depannya.
Sumber: Kontan