PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) membukukan laba bersih senilai US$ 82 juta di sepanjang kuartal I-2023. Realisasi ini turun 8,9% dari laba bersih di periode yang sama tahun 2022 yang sebesar US$ 90,4 juta.
Penurunan laba bersih ini terjadi di tengah kenaikan pendapatan, di mana emiten minyak dan gas (migas) ini membukukan pendapatan US$ 558,09 juta, naik 18,40% dari pendapatan di kuartal I-2022 sebesar US$ 471,34 miliar. Adapun MEDC membukukan EBITDA sebesar US$ 327 juta sepanjang Januari-Maret 2023.
Roberto Lorato, CEO Medco Energi mengatakan, realisasi laba bersih dan EBITDA mencerminkan produksi yang lebih tinggi dibandingkan kuartal I-2022, mengimbangi realisasi harga minyak yang lebih rendah dibanding 2022. Adapun belanja modal pada kuartal pertama mencapai US$ 58 juta, sebagian besar digunakan untuk menyelesaikan pengembangan gas di Natuna, pengembangan Minyak & Gas baru di Corridor dan IPP Geotermal Ijen.
Sumber: Kontan