Fokus Kembangkan EBT, TBS Energi (TOBA) Bakal Kurangi Produksi Batu Bara hingga 2026

2023-02-24 11:27:40 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) menyampaikan akan mengurangi produksi batu bara secara perlahan hingga 2026. Pengurangan ini dilakukan untuk mendukung diversifikasi TOBA menuju energi baru terbarukan (EBT). 

Co-Head of Investor Relations and Head of Corporate Finance TOBA Mirza Rinaldy Hippy mengatakan TOBA secara perlahan akan melakukan penyesuaian terhadap produksi batu bara setiap tahunnya. Menurutnya pada 2023-2024, TOBA masih akan mempertahankan volume produksi batu bara sebanyak 3 juta ton hingga 3,5 juta ton per tahun.

TOBA memang tengah aktif melakukan diversifikasi ke energi hijau. Tercatat emiten terafiliasi Pandu Sjahrir ini menganggarkan investasi senilai US$500 juta atau setara Rp7,6 triliun untuk mengembangkan energi baru terbarukan (EBT) dan kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) hingga 2025. 

Mirza menyebut pendanaan senilai US$500 juta tersebut akan dibagi yakni sebesar US$150 juta untuk sektor EBT, dan US$350 juta untuk EV. Menurutnya, dana senilai US$500 juta ini akan didapatkan dari arus kas internal, pinjaman bank, dan dari pasar modal.  

Adapun mengenai kondisi harga batu bara yang mengalami moderasi di awal tahun ini, Mirza menuturkan TOBA telah memiliki antisipasi. TOBA telah mengantisipasi siklus harga batu bara yang naik turun dengan sangat cepat. Dia menjelaskan TOBA memiliki basis pelanggan yang kuat dan telah mencatatkan penjualan batu bara di tahun ini yang sifatnya fixed price, tidak tergantung naik turunnya harga. 


Sumber: Bisnis

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: