PT Acset Indonusa Tbk (ACST) terus aktif berpartisipasi dalam peluang pengerjaan proyek-proyek yang sesuai dengan kompetensi perseroan di bidang fondasi, struktur atau building, dan infrastruktur.
Corporate Secretary & Investor Relations ACST Kadek Ratih Paramita Absari menuturkan, hingga bulan Juni lalu ACST sudah mengantongi kontrak baru sebesar Rp 1,6 triliun. Namun sayang, ACST tidak menyampaikan lebih detail terkait berapa target kontrak baru di tahun ini.
Beberapa proyek anyar yang telah dikantongi ACST di semester I-2023 ini antara lain, Sierra School di Jakarta Garden City untuk sektor building, Tol Probolinggo-Banyuwangi (infrastruktur), dan sektor pondasi ada proyek Patimban. ACST juga sangat antusias terhadap potensi pembangunan proyek infrastruktur di Indonesia, yang mana ini sejalan dengan strategi perusahaan untuk berpartisipasi lebih banyak dalam bidang infrastruktur.
Dari sisi bottom line, perusahaan ini masih membukukan rugi setelah pajak yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 55,21 miliar. Namun, angkanya sudah menurun signifikan dari semula Rp 114,45 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya.
Sumber: Kontan