Citra Tubindo (CTBN) Targetkan Bisa Tebar Dividen Tahun 2025

2024-07-22 08:06:46 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

JAKARTA, investortrust.id – PT Citra Tubindo Tbk (CTBN) berharap dapat membagikan dividen tunai kepada pemegang saham pada tahun 2025. Diketahui beberapa tahun terakhir CTBN absen membagikan dividen lantaran menderita rugi.

 

Sejatinya Perseroan berhasil membukukan kinerja positif pada tahun buku 2023, setelah tiga tahun beruntun mengalami kerugian. Meski membukukan laba, CTBN belum membagikan dividen pada tahun 2024.

 

Manajemen CTBN beralasan, absenya pembagian dividen tahun ini sebagaimana keputusan RUPS, karena laba yang diraih pada tahun 2024 tidak menutupi kerugian yang diderita selama tiga tahun sebelumnya. 

 

Direktur Utama PT Citra Tubindo Tbk, Fajar Wahyudi menyampaikan, pembagian dividen bisa dilakukan pada tahun 2025 dengan ketentuan jika perseroan mampu mempertahankan keuntungan dan memiliki aliran kas positif.

 


‘’Bila kinerja tahun 2024 menguntungan, kita dapat mengharapkan dividen yang modest (sederhana) pada tahun 2025. Jumlah dividen akan bergantung pada jumlah aliran kas yang dihasilkan,’’ urai Fajar dikutip dari paparan hasil public expose Perseroan, dikutip Minggu, (21/7/2024).

 

Adapun pada tahun 2024, Fajar menyebut Perseroan menargetkan minimum dapat membukukan kinerja yang sama dengan pencapaian tahun 2023. ‘’Namun kami berharap dapat mencapai hasil yang lebih baik,’’ katanya.

 

Untuk diketahui, CTBA membidik pendapatan sebesar US$ 291,44 juta dan laba bersih sebesar US$ 19,69 juta pada tahun 2024. Sementara pada tahun buku 2023 Perseroan mencatat pendapatan sebesar US$ 46,47 juta dengan perolehan laba bersih sebesar US$ 2,87 juta.

 

Untuk mengejar target 2024 itu, Perseroan berupaya memperluas pasar ekspor ke wilayah Timur Tengah dan Afrika. Sejauh ini CTBN mengembangkan peluang dalam bisnis transisis energi di Indonesia maupun Asia Tenggara.

 


Sebagai catatan CTBA merupakan produsen premium untuk Oil Country Tubular Goods (OCTG) dan jasa pendukung untuk indutri minyak dan gas serta pertambangan. Untuk diketahui OCTG adalah tabung dan pipa untuk produksi migas.  

 

Fajar mengatakan perusahaan telah beroperasi di sektor energi terbarukan selama lebih dari 20 tahun dengan tiga fokus utama, yaitu geothermal, carbon capture storage dan penyimpanan hidrogen.    

 

Grafik Harga Saham CTBN secara Ytd 2024:

 

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: