PT Intiland Development Tbk (DILD) memiliki rencana jangka menengah-panjang dalam mengembangkan proyek properti, mulai dari hunian hingga kawasan industri. Hingga Maret 2022, DILD pun memiliki cadangan lahan (landbank) 2.252 hektare (ha).
Direktur Pengelolaan Modal dan Investasi DILD, Archied Noto Pradono mengungkapkan landbank yang dimiliki tersebut diprediksikan cukup untuk pengembangan proyek hingga 20 tahun ke depan. Adapun, dari total landbank tersebut, sebagian besar yakni 1.530 ha berlokasi di Jakarta dan sekitarnya. Sementara sisanya 722.1 ha berlokasi di Surabaya.
Intiland masih fokus pada pengembangan di empat segmen yakni perumahan, mixed use & high rise, kawasan industri, dan properti investasi. Dengan ketersediaan lahan kosong itu, ke depannya perseroan berencana akan menambah proyek-proyek kawasan residential dan proyek pendukung lainnya seperti kawasan industri komersial dan ritel.
Sumber: Kontan