PT Sarana Mitra Luas Tbk (SMIL) akan memperluas pasarnya di Kalimantan dan merambah ke wilayah Indonesia Timur. Pasalnya, Kalimantan dan Indonesia timur memiliki potensi pasar yang menarik.
Direktur SMIL Winston Suhermin mengatakan, potensinya dapat terlihat dari berkembangnya infrastruktur, terutama di Sulawesi dan Kalimantan. Menurutnya, wilayah kerja SMIL saat ini mayoritas berlokasi di pulau Jawa, yakni sebesar 70%. Lalu, sebesar 20% berada di pulau Sumatra dan sisanya berada di Kalimantan.
Sejauh ini, SMIL memiliki kurang lebih 300 klien yang berasal dari beberapa segmen industri. Mulai dari industri kertas, otomotif, elektronik, consumer goods, packaging, logistik, hingga perusahaan industri dan manufaktur lainnya.
Sejalan dengan perluasan pasar, SMIL menargetkan penambahan 250 unit forklift dapat tercapai dalam waktu satu sampai dua tahun ke depan. Proyeksi ini disesuaikan dengan historis besaran belanja modal perusahaan dari tahun ke tahun.
Sebanyak 250 unit forklift tersebut terdiri dari berbagai ukuran, mulai dari 2,5 ton hingga 25 ton yang disesuaikan dengan kebutuhan pasar. Pembelian forklift ini akan meningkatkan pendapatan perusahaan lebih dari 30% dan laba 40%-50%.
Sumber: Kontan