PT Dyandra Media International Tbk (DYAN) optimistis penyelenggaraan Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2023 makin menunjukkan potensi terbaik industri furnitur Indonesia.
Dengan luasan lahan pameran sebesar 60.000 m², tahun ini IFEX akan diramaikan oleh sekitar 500 eksibitor, dan perseroan berharap bisa menarik pengunjung dan buyers sebanyak 10.000 orang.
Presiden Direktur Dyandra Promosindo Daswar Marpaung menambahkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini diperkirakan akan tetap kuat dan terus meningkat di tahun depan. Dikutip dari Bank Indonesia, pertumbuhan ekonomi pada 2023 berada di kisaran 4,5%-5,3%, dan akan terus meningkat menjadi 4,7%-5,5% pada 2024.
Pertumbuhan ini antara lain didukung oleh konsumsi swasta, investasi, dan tetap positifnya kinerja ekspor di tengah pertumbuhan ekonomi global yang melambat. Salah satu sektor yang menunjukkan peningkatan ekspor adalah industri furnitur.
Target pasar IFEX tahun ini mengalami sedikit pergeseran. Pasar Eropa dan Amerika yang mengalami penurunan membuat IFEX mengalihkan target ke emerging markets antara lain ke India, Timur Tengah, dan Afrika. Dia menguraikan, India menjadi pasar yang cukup menjanjikan bagi industri furnitur. India, bersama dengan China, Jepang dan Korea Selatan diperkirakan menjadi pasar utama di wilayah Asia Pasifik.
Sumber: Kontan