Garuda (GIAA) Ungkap Dana Hasil Rights Issue Nyaris Terserap Seluruhnya

2024-07-17 08:13:43 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

JAKARTA, investortrust.id - Emiten pelat merah, PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA), mengungkap telah menggunakan dana hasil penerbitan saham baru (right issue) senilai Rp 7,63 triliun dari total perolehan Penawaran Umum Terbatas (PUT) II sebesar Rp 7,77 triliun. Dengan demikian total dana tersisa Rp 143,6 miliar.

Direktur Utama GIAA Irfan Setiaputra melalui penjelasan resminya menyebutkan, hingga Juni 2024, sebagai  besar dana digunakan untuk maintenance dan restorasi armada sebesar Rp 3,45 triliun. Lalu, untuk biaya bahan bakar sebesar Rp 1,73 triliun, kemudian untuk pemenuhan maintenance reserve senilai Rp 900 miliar.

 

"Adapun biaya sewa pesawat sebanyak Rp 900 miliar, lalu biaya restrukturisasi perseroan sebesar Rp 370 miliar, dan modal kerja sebanyak Rp 275,88 miliar," ujar Irfan dalam keterbukaan infromasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (16/7/2024).

Sebelumnya, pada akhir tahun 2022 maskapai pelat merah itu secara resmi menerima dana Penyertaan Modal Negara (PMN) melalui penerbitan saham baru senilai Rp 7,5 triliun sebagai dukungan terhadap langkah penyehatan kinerja Garuda sebagai national flag carrier.

 


PMN tersebut berkaitan dengan langkah right issue dengan memberikan HMETD sebanyak 39.788.136.675 lembar saham atau senilai Rp7,79 triliun. Dana tersebut meliputi realisasi PMN serta partisipasi pemegang saham lainnya.

 

Grafik Saham GIAA

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: