PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI) anak usaha PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) menargetkan tahun ini pos pendapatan dan laba bersih bisa bertumbuh masing-masing double digit.
Corporate Secretary MIDI, Suantopo Po menuturkan pihaknya optimistis terhadap target yang dipasang tahun ini melihat proyeksi Nielsen dan juga inflasi tahun ini. Menurut riset Nielsen, tahun ini pasar ritel masih bisa bertumbuh 5% dan inflasi tahun ini tidak tinggi. Tak hanya itu, lebaran dan mudik lumayan lancar dan berhasil, jadi pihaknya optimitis tahun ini bisa meraih target.
Secara target perseroan dari sisi pendapatan, tetap tumbuh moderat. Di sisi lain, kami sadari pertumbuhannya tidak seperti tahun lalu karena perbandingannya 2021 ada PPKM. Perbandingan tahun ini adalah 2022 dimana kondisi telah membaik.
Lebih lanjut, perseroan menyiapkan dana capex secara keseluruhan senilai Rp 1,6 triliun yang difokuskan untuk penambahan gerai. Tahun ini, MIDI targetkan menambah 200 gerai Alfamidi dan 500 gerai Lawson. Lokasi yang menjadi incaran Perseroan antara lain adalah daerah Indonesia Timur dan Jawa.
Sumber: Kontan