Produsen nikel PT Merdeka Battery Materials melonjak dalam debut perdagangannya di Jakarta pada hari Selasa setelah mengumpulkan 9,2 triliun rupiah ($622 juta) melalui penawaran umum perdana. Saham melonjak sebanyak 11% menjadi 880 rupiah sesaat setelah dibuka, sebelum memangkas keuntungan. Unit penambang PT Merdeka Copper Gold menjual 11,5 miliar saham dengan harga masing-masing 795 rupiah, di atas kisaran yang dipasarkan, termasuk sekitar 550 juta saham dalam penjatahan tambahan. Kinerja rekan yang baru-baru ini terdaftar dapat memberi investor petunjuk tentang bagaimana harga Merdeka pada hari perdagangan pertama. PT Trimegah Bangun Persada, yang dikenal sebagai Harita Nickel, naik 12% sejak terdaftar pada 12 April. Perusahaan juga menjual saham di kisaran teratas dalam penawaran yang menghasilkan 10 triliun rupiah. Itu adalah IPO terbesar Indonesia sepanjang tahun ini. Merdeka berencana menggunakan dana dari IPO untuk membayar fasilitas pinjaman $300 juta, dengan sisanya digunakan untuk modal kerja termasuk pengembangan pabrik pencucian asam bertekanan tinggi di pulau Sulawesi. Fasilitas tersebut akan memiliki kapasitas produksi 120.000 ton per tahun.
Sumber: Bloomberg